TSP adalah salah satu jenis pupuk yang banyak digunakan petani. Pupuk ini bisa menyediakan unsur hara penting bagi tanaman.
Meskipun penggunanya banyak, namun masih banyak juga yang belum mengetahui manfaat dan cara pakai pupuk ini.
Pada kesempatan kali ini, kami akan mengulas pupuk TSP lengkap dengan manfaat dan cara aplikasinya. Simak penjelasan selengkapnya berikut ini.
Apa itu pupuk TSP?
Menurut penjelasan di situs miliki Pupuk Mahkota, pupuk TSP adalah pupuk yang mengandung fosfor cukup tinggi. Secara teknis pupuk ini dikenal dengan nama calcium dihydrogen phosphate dan monocalcium phosphate.
Walaupun pupuk ini termasuk sumber fosfor yang sempurna, namun penggunaannya bisa digantikan dengan pupuk P lain seperti rock phosphate, sp-36, DAP, dan lain sebagainya.
Manfaat pupuk TSP untuk tanaman
Penggunaan TSP memiliki beberapa keuntungan seperti sumber fosfor selama beberapa waktu. Pupuk ini mengandung fosfor tertinggi diantara pupuk kering lainnya.
Keuntungan lain dari penggunaan pupuk ini yaitu 90 persen fosfor-nya mudah larut dalam air atau water soluble, sehingga cepat diserap tanaman.
Setelah ditebar di tanah lembap, butiran pupuk akan larut dan bercampur dan campuran tanah pupuk ini akan bersifat asam. Selain itu, pupuk ini juga menyediakan unsur hara kalsium yang dibutuhkan tanaman.
Cara pakai pupuk TSP
Aplikasi pupuk ini harus sesuai dengan kebutuhan tanaman. Selain itu, mengaplikasikan pupuk ini juga harus dilakukan dengan benar agar tidak mudah hanyut terbawa air.
Sebab, unsur P yang terbawa air dan masuk ke perairan akan menyebabkan pertumbuhan ganggang atau alga berlebih. Kondisi ini bisa mengganggu keseimbangan ekosistem.