Home / Produk Pertanian

Kamis, 2 November 2023 - 21:10 WIB

Antracol adalah Fungisida Kontak, Ini Keunggulan dan Cara Pakainya

Fungisida antracol (Buyer)

Fungisida antracol (Buyer)

Antracol adalah salah satu jenis fungisida kontak yang banyak digunakan petani. Sebagai informasi, fungisida adalah jenis pestisida yang fungsinya untuk mengendalikan jamur patogen penyebab penyakit tanaman.

Pada kesempatan kali ini, kita akan mengulas seputar antracol dari definisi, bahan aktif, keunggulan, dan cara pakainya. Simak penjelasan selengkapnya berikut ini.

Apa itu antracol?

Mengutip dari situs milik Bayer, antracol adalah fungisida kontak yang berbentuk tepung dan berwarna krem. Fungisida ini bisa mengendalikan penyakit yang menyerang tanaman anggur, apel, bawang putih, bawang merah, cabai, cengkeh, jeruk, dan lain sebagainya.

Baca Juga  4 Fungisida Sistemik untuk Cabe Rawit yang Paling Ampuh

Bahan aktif fungisida ini dari propineb 70%. Tingkat toksisitasnya cukup berbahaya. Antracol dijual dalam tiga kemasan yaitu 250 gram, 500 gram, dan 1 kg.

Keunggulan antracol

Sebagai produk fungisida, antracol memiliki beberapa keunggulan, antara lain:

  • Bekerja preventif atau mencegah serangan.
  • Tidak gampang resistensi.
  • Bisa membantu menyediakan zinc untuk tanaman.
  • Dapat digunakan di musim hujan atau kemarau.
Baca Juga  Cara Menanam Florikultura Sebagai Penyerap Polutan

Cara pakai fungisida antracol

Pemberian antracol harus tepat waktu, dosis, dan cara. Bahkan, aplikasi fungisida ini bisa sesuai dengan jenis tanaman dan penyakit yang menyerang. Berikut ini cara pakai antracol dengan benar.

TanamanPenyakit yang dikendalikanKonsentrasi/Dosis (Volume Semprot)Waktu dan Interval Aplikasi
AnggurEmbun tepung
Plasmopara viticola
1,5 – 3 g/l(600-800 l air/ha)1-2 minggu setelah pemangkasan daun dan diakhiri 3 minggu sebelum panen, interval 4 hari
AnggrekBercak daun Cercospora dendrobii 
Busuk hitam Phytophthora nicotianae
2 kg/ha(500-800 l air/ha)Bila timbul gejala serangan, interval 7 hari
ApelPenyakit embun tepung Podosphaera leucotricha 
Penyakit bercak daun Marssonina coronaria
4 g/l   4 g/l Bila timbul gejala serangan. Penyemprotan volume tinggi
Bawang merahBercak ungu Alternaria alii2 g/l(300-800 l air/ha)Apabila ditemukan gejala serangan dan selanjutnya dengan interval 5-7 hari disesuaikan dengan tingkat serangan
Bawang daunPenyakit bercak ungu Alternaria porri1 – 2 kg/haBila timbul gejala serangan. Penyemprotan volume tinggi
Bawang putihBercak ungu Alternaria porri2 – 4 g/l(500-1000 l air/ha)Apabila ditemukan gejala serangan dan selanjutnya dengan interval 5-7 haridisesuaikan dengan tingkat serangan
Cabai merahAntraknosa Colletotrichum sp. 
Bercak daun Cercospora sp.
1 – 2 g/l(500-1000 l air/ha)2 – 4 g/l(500-1000 l air/ha)Bila timbul gejala serangan, atau bercak daun, interval 7 hari
CengkehCacar daun Phyllosticta sp.1 – 2 g/l(500-750 l air/ha)Bila timbul gejala serangan, interval 10 hari
JagungBulai Peronosclerospora Maydis 
Hawar daun Helminthosporiumturcicum
2 kg/ha(500-800 l air/ha)Bila timbul gejala serangan, interval 7 hari
Jarak pagarEmbun tepung Oidium tingitaninum4 g/lBila timbul gejala serangan. Penyemprotan volume tinggi
JerukTepung Oidium tingitaninum2 g/l(500 l air/ha)Bila timbul gejala serangan, interval 5-7 hari
Kacang tanahBercak daun Cercosporaarachidicola dan Cercospora personata1,5 g/l(500 l air/ha)Apabila terdapat 20 % daun terserang bercak daun dankarat
Kacang panjangPenyakit karat Uromyces vignae1,5 – 2 kg/haBila timbul gejala serangan. Penyemprotan volume tinggi
KedelaiPenyakit karat Phakopsora pachyrhizi1 – 1,5 kg/haBila timbul gejala serangan. Penyemprotan volume tinggi
KentangPenyakit busuk daun Phytophthora infestans1,5 – 2,5 g/l(400-800 l air/ha)Penyemprotan dilakukan jika ditemukan bercak aktif per 10 tanaman dengan interval 5-7 hari
KetimunPenyakit antraknosa Colletotrichumlagenarium4 g/lBila timbul gejala serangan. Penyemprotan volume tinggi
KinaPenyakit mopog Rhizoctonia solani0,7 g/l(600-800 l air/ha)Di persemaian, interval 3-5 hari
KopiPenyakit karat daun Hemileia vastatrix 
Penyakit bercak daun Cercospora coffeicola
6 g/l 6 g/lBila timbul gejala serangan. Penyemprotan volume tinggi
KrisanPenyakit karat Puccinia chrysanthemi4 g/lBila timbul gejala serangan. Penyemprotan volume tinggi
KubisPenyakit rebah/matibibit Pythium sp. 
Bercak daun Alternaria sp.
1,5 – 3 g/l  1,5 – 3 g/l(500 l air/ha)Di persemaian, interval 3-5 hariBila timbul gejala serangan, interval 5 – 7 hari.
LadaBusuk pangkal batang Phytophthora palmivoravar. piperis2 – 2,5 g/l(1000 l air/ha)Bila timbul gejala serangan, interval 5-7 hari
ManggaPenyakit antraknosa Colletotrichum Gloeosporioides 
Penyakit bercak daun Stigmina mangiferae
4 g/l  4 g/lBila timbul gejala serangan. Penyemprotan volumetinggi
Padi sawahBusuk pelepah Rhizoctonia solani 
Bercak daun Cercospora sp. 
Penyakit bercak coklat Cercospora janseana
250-1000 g/ha(500 l air/ha)Pada saat pembentukananakan atau umur 20-30 hari setelah tanam, 1-2 aplikasi dengan interval 10 hari.
Pembibitan kelapa sawitPenyakit bercak daun coklat Curvularia maculans4 g/lBila timbul gejala serangan. Penyemprotan volume tinggi
PetsaiBercak daun Alternaria brassicae2 g/l(300-800 l air/ha)Mulai umur 2 minggu atau bila timbul gejala serangan, interval 5-7 hari
RoselaBusuk kaki Phytophthora parasitica3 g/l(500-700 l air/ha)Bila timbul gejala serangan, interval 7-10 hari
SemangkaPenyakit antraknosa Colletotrichum Lagenarium 
Embun bulu Pseudoperonosporacubensis
1500 – 2000 g/ha  1500 – 2000 g/haBila timbul gejala serangan. Penyemprotan volume tinggi
StrawberiPenyakit bercak daun Mycosphaerella
Fragariae 
Penyakit kapang kelabu Botrytis cinerea
1 – 2 g/l  1 – 2 g/lBila timbul gejala serangan. Penyemprotan volume tinggi
TehCacar daun Exobasidium vexans2 kg/ha(500 l air/ha)Bila timbul gejala serangan, interval 1 minggu (sehari setelah pemetikan daun)
TembakauRebah batang Pythium spp. Rhizoctonia solani2 g/l(600-800 l air/ha)Mulai umur 5 hari, interval 5-7 hari di persemaian
TomatBusuk daun Phytophthora infestans1,5 – 2,5 kg/haPenyemprotan dilakukan jika ditemukan bercak aktif per 10 tanaman dengan interval 5-7 hari

Share :

Baca Juga

Insektisida terbaik untuk padi

Produk Pertanian

17 Insektisida Sistemik Terbaik untuk Padi
Jambu Air dalam Pot

Hortikultura

Membudidayakan Jambu Air dalam Pot Supaya Cepat Berbuah

Produk Pertanian

Cara Membuat Pupuk Organik dari Trichoderma
cara pemupukan timun

Produk Pertanian

Cara Pemupukan Timun yang Benar dan Pupuk yang Bagus
3 aplikasi pengatur keuangan ios

Produk Pertanian

3 Pupuk Bawang Merah Terbaik Agar Panennya Maksimal
manfaat pupuk magnesium sulfat

Produk Pertanian

Manfaat Pupuk Magnesium Sulfat untuk Tanaman
tips mengaplikasikan pestisida

Produk Pertanian

Tips Mengaplikasikan Pestisida dengan Benar
plant growth promoting rhizobacteria (PGPR)

Produk Pertanian

Meningkatkan Panen dengan Pemanfaatan Plant Growth Promoting Rhizobacteria (PGPR)