Home / Hortikultura / Perkebunan / Produk Pertanian / Tanaman Pangan

Minggu, 3 September 2023 - 22:20 WIB

Cara Membuat Pupuk Kandang Sendiri untuk Menyuburkan Tanah

Pupuk organik (Source/Pixabay)

Pupuk organik (Source/Pixabay)

Pupuk kandang adalah salah satu sumber nutrisi organik terbaik untuk tanaman Anda. Pupuk ini berasal dari kotoran hewan, seperti sapi, kambing, ayam, atau kelinci, dan dapat dengan mudah dibuat sendiri di rumah. Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas cara membuat pupuk kandang sendiri untuk memperkaya tanah kebun Anda secara alami.

Pilih Sumber Kotoran Hewan

Langkah pertama dalam pembuatan pupuk kandang adalah memilih sumber kotoran hewan yang akan digunakan. Kotoran hewan yang paling umum digunakan berasal dari sapi, kambing, atau ayam. Pastikan kotoran tersebut berasal dari hewan yang sehat dan bebas dari penyakit.

Siapkan Tempat Pembuatan

Pilih lokasi yang sesuai untuk membuat pupuk kandang. Area terbuka dengan sirkulasi udara yang baik adalah pilihan terbaik. Anda juga dapat menggunakan wadah tertutup seperti tong atau bak penampungan untuk mengurangi bau yang tidak diinginkan.

Kumpulkan Kotoran Hewan

Kumpulkan kotoran hewan dari kandang atau tempat pemeliharaan. Pastikan untuk menghindari mencampur bahan organik lain seperti jerami atau serbuk gergaji ke dalam kotoran, karena ini dapat mengganggu dekomposisi dan menghasilkan pupuk yang kurang efektif.

Baca Juga  8 Jenis Mulsa Plastik untuk Budidaya Tanaman

Campurkan dengan Bahan Tambahan

Cara membuat pupuk kandang sendiri yang selanjutnya yaitu mencampurkan dengan bahan lainnya. Untuk memperkaya pupuk kandang, Anda dapat mencampurkannya dengan bahan tambahan seperti rumput kering, daun kering, atau sisa-sisa tanaman. Ini akan meningkatkan kandungan bahan organik dalam pupuk dan memberikan lebih banyak nutrisi kepada tanaman Anda. Pastikan bahan tambahan ini juga bersih dari pestisida atau zat kimia berbahaya.

Biarkan Terurai Secara Alami

Tempatkan campuran kotoran hewan dan bahan tambahan di lokasi yang telah Anda siapkan. Biarkan campuran tersebut terurai secara alami selama beberapa bulan. Selama proses ini, mikroorganisme akan menguraikan bahan-bahan tersebut, menciptakan pupuk kandang yang kaya akan nutrisi.

Campur dan Belah Pupuk Kandang

Setelah beberapa bulan, Anda dapat memutuskan untuk membalik atau mengaduk pupuk kandang untuk memastikan dekomposisi merata. Pastikan untuk melakukannya dengan hati-hati dan menggunakan alat pelindung diri jika diperlukan, karena pupuk kandang dapat menjadi bau dan berpotensi mengandung patogen.

Baca Juga  Apa Perbedaan Pupuk Organik dan Pupuk Hayati?

Simpan dengan Baik

Simpan pupuk kandang di tempat yang kering dan terlindung dari hujan atau air mengalir. Anda dapat menggunakan wadah tertutup atau membuat tumpukan pupuk di tempat yang aman.

Gunakan Pupuk Kandang

Setelah cara membuat pupuk kandang sendiri selesai dan siap digunakan, Anda dapat menggunakannya untuk menyuburkan tanah kebun Anda. Sebarkan secara merata di sekitar tanaman atau campur dengan tanah saat menanam. Pupuk kandang akan memberikan nutrisi alami pada tanaman Anda dan meningkatkan kesuburan tanah.

Membuat pupuk kandang sendiri adalah cara yang berkelanjutan dan ekonomis untuk meningkatkan produktivitas kebun Anda. Selain itu, ini juga membantu mengurangi limbah organik dan mendukung pertanian organik yang lebih ramah lingkungan. Dengan mengikuti panduan di atas, Anda dapat dengan mudah membuat pupuk kandang yang berkualitas tinggi untuk tanaman Anda.

Share :

Baca Juga

Cara budidaya mawar

Perkebunan

Cara Budidaya Bunga Mawar Sebagai Peluang Bisnis
cara menanam buah bit

Hortikultura

Cara Menanam Buah Bit, Mudah untuk Pemula
Cara Menanam Gembili

Tanaman Pangan

Cara Menanam Gembili yang Hidup Merambat Di Pohon
Pupuk Bawang Merah

Produk Pertanian

Pupuk Bawang Merah, Tips, dan Manfaatnya
cara mengendalikan kutu beras

Tanaman Pangan

Bagaimana Cara Mengendalikan Kutu Beras?
Cara membuat benih cabai rawit

Hortikultura

Cara Memilih Benih Cabai Rawit Terbaik
plant growth promoting rhizobacteria (PGPR)

Produk Pertanian

Meningkatkan Panen dengan Pemanfaatan Plant Growth Promoting Rhizobacteria (PGPR)
Jenis Label Pada Benih

Produk Pertanian

Cara Memilih Benih Unggul! Inilah Jenis Label Pada Benih