Cara menanam singkong di pekarangan rumah ternyata tidak sulit. Tanaman singkong adalah tanaman pangan yang dapat dengan mudah tumbuh dan di kembang biakan. Tanaman singkong mempunyai nama yang cukup banyak. Ada yang menyebutnya ketela pohon atau ubi kayu sedangkan untuk nama ilmiahnya adalah Manihot esculenta.
Manfaat tanaman singkong cukup banyak bagi tubuh manusia salah satunya untuk memelihara pencernaan. Hal tersebut dikarenakan singkong mengandung serat yang bagus untuk bakteri baik dalam pencernaan sehingga menekan risiko terjadinya peradangan.
Pada artikel ini akan membahas menganai cara menanam singkong dengan mudah di pekarangan rumah. Mari kita simak penjelasan lengkapnya berikut ini.
Cara menanam singkong dipekarangan rumah
1. Menyiapkan lahan atau media tanam
Langkah pertama yang perlu Anda lakukan adalah menyiapkan tanah atau media tanam. Pastikan untuk menyediakan tanah yang subur dan banyak mengandung bahan organik agar tanaman singkong dapat tumbuh dengan cepat.
Luas lahan sendiri dapat disesuaikan dengan luas pekarangan rumah. Yang paling penting yaitu memberi jarak pada pohon singkong agar tidak saling bersentuhan saat tinggi. Hal ini karena mempengaruhi pertumbuhan tanaman.
2. Pilihlah bibit yang berkualitas
Untuk mempermudah menanam singkong, dapat digunakan metode stek batang agar proses panen lebih cepat dan efisien.Pada umur 10-12 bulan, diameter batang sekitar 1 inci, cari anakan. Selanjutnya, jangan lupa untuk memotong batang singkong dengan panjang sekitar 20 cm lurus atau diagonal untuk mendapatkan bibit terbaik.
3. Proses menanam
Seperti disebutkan di atas, usahakan untuk menjaga jarak antara batang singkong yang ditanam sekitar 60 cm untuk menghindari kontak saat singkong tumbuh. Hal ini akan mempengaruhi kualitas singkong yang dipanen nanti. Sebaiknya siapkan lahan seluas 60cm x 80cm untuk tanaman singkong di pekarangan Anda.
4. Perawatan tanaman singkong
Perawatan adalah faktor yang tidak kalah penting. Karena hal ini menentukan kualitas singkong saat panen. Merawatan singkong sangat sederhana, yaitu memberikan pupuk ketika stek berumur 3-4 minggu.
Memberikan pupuk pada singkong setelah tanaman singkong berkecambah dengan 5 sampai 7 helai daun. Pupuk yang dapat digunakan adalah pupuk kimia seperti Urea, TSP, dan KCl. Petunjuk penggunaan ada pada kemasan pupuk.
Selain pemupukan, Anda juga harus menyiangi di sekitar tanaman singkong. Gulma adalah tumbuhan liar yang biasanya tumbuh di sekitar pohon. Hal ini menjadi sangat penting ketika pohon singkong mencapai umur 8-12 minggu. Selain gulma, pohon singkong juga membutuhkan perlindungan dari hama seperti tikus, rayap dan semut.
5. Pemanenan singkong
Pemanenan yang tepat yaitu ketika tanaman berumur 7-8 bulan. Beberapa karakteristik tanaman singkong yang dapat dipanen seperti: Daun mulai berguguran dan singkong muncul di permukaan tanah. Panen sangat mudah untuk dilakukan yaitu dengan menarik perlahan pohon singkong ke atas, singkong juga akan tercabut dari media tanam.
Cara menanam singkong di pekarangan rumah sangat mudah untuk dilakukan, untuk itu ayo manfaatkan pekarangan rumah untuk menanam singkong. Selain umbinya yang bisa di konsumsi, Anda juga dapat manfaatkan daun singkong muda sebagai campuran sayur dalam masakan.
Daftar pustaka
Ensiklopedi Singkong: Deskripsi, Filosofi, Manfaat, Budidaya, dan Peluang Bisnisnya. (2020). (n.p.): PENERBIT KBM INDONESIA.