Cara menanam bawang merah di rumah ternyata cukup mudah. Menanam bawang merah di rumah dapat membuat Anda lebih hemat. Bawang merah yang Anda tanam akan sangat berguna untuk digunakan sebagai bumbu masakan setiap hari, dan tentunya Anda tidak perlu repot-repot ke pasar untuk membelinya lagi.
Jika Anda ingin mengonsumsi bawang merah segar, Anda bisa mencoba menanam bawang merah sendiri di rumah. Pada artikel kali ini kita akan membahas mengenai cara menanam bawang merah di rumah. Anda dapat mengikuti langkah berikut ini agar hasil panen bawang merah melimpah dan kebutuhan akan bawang merah di rumah terpenuhi.
Mengenal Bawang Merah
Bawang merah merupakan salah satu bumbu masak yang utama di dunia. Asal bawang merah dari Iran, Pakistan, dan juga pegunungan di sebelah utaranya. Akan tetapi, seiring dengan berkembangnya jaman bawang merah ini tersebar hingga ke seluruh penjuru dunia.
Bawang merah berbentuk umbi yang dapat dikonsumsi secara langsung (mentah), sebagai bumbu masak, acar, obat tradisional, atau yang lainnya. Bawang merah mengandung banyak zat yang berguna bagi tubuh di antaranya vitamin c, kalium, serat, asam folat, kalsium, dan zat besi. Bagi sebagian orang, bawang merah biasa dijadikan sebagai obat karena sifat bawang merah yang mengandung efek antiseptik dan senyawa alliin.
Bawang merah menjadi salah satu bumbu dapur utama dalam masakan Indonesia. Rasanya sulit untuk menumis makanan tanpa bawang merah untuk menambah cita rasa. Oleh sebab itu, bawang merah juga banyak dibudidayakan di Indonesia.
Cara Menanam Bawang Merah di Rumah Menggunakan Polybag
Sebelum menanam bawang merah, Anda perlu menyiapkan beberapa alat dan bahan yang dibutuhkan. Alat dan bahan tersebut, seperti berikut:
- Polybag
- Media Tanam
- Tanah
- Bibit bawang merah
Setelah alat dan bahan terkumpul, lalu Anda dapat mulai menanam bawang merah di polybag. Adapun cara menanam bawang merah di rumah, sebagai berikut:
- Campur media tanam dengan tanah. Kemudian, masukkan ke dalam polybag yang telah Anda persiapkan.
- Ambil bawang. Ingatlah untuk memilih bawang dengan kualitas baik. Jangan gunakan bawang dengan bintik hitam karena bercak hitam ini nantinya bisa menimbulkan penyakit pada tanaman bawang merah.
- Lalu potong ujung bawang merah sampai terlihat daging bawangnya.
- Masukkan umbi ke dalam polybag, lalu tutup dengan campuran tanah dan media tanam. Jangan memadatkan tanah secara berlebihan dan membiarkannya berlubang, agar air dan udara dapat selalu bersirkulasi secara seimbang.
- Siram tanaman secara rutin pada pagi dan sore hari. Lebih baik menyiraminya dengan semprotan agar tidak merusak bibit.
Pemeliharaan Bawang Merah
Proses menanam sudah, langkah selanjutnya adalah merawat bawang merah selama masa pertumbuhannya hingga masa panen. Bawang merah membutuhkan banyak air dalam proses pertumbuhannya.
Oleh sebab itu Anda harus memperhatikan dengan baik kebutuhan airnya. Waktu menyiram bawang merah yang baik adalah di pagi hari, jadi usahakan untuk selalu memberi air di pagi hari.
Selain itu, waspadai gulma yang tumbuh di sekitar tanah saat bawang merah yang Anda tanam mulai tumbuh. Singkirkan gulma-gulma pada tanaman bawang merah, setidaknya sekali dalam seminggu. Hal ini bertujuan agar nutrisi bawang merah tidak berebut dengan gulma yang tumbuh. Mencabut gulma dengan tangan.
Nah, itu dia cara menanam bawang merah di rumah yang dapat Anda lakukan. Penanaman bawang merah d rumah agar lebih hemat dan juga sehat.
Daftar Pustaka
Kiat Sukses Budidaya Bawang Merah. (2017). (n.p.): Bio Genesis.