Home / Hortikultura / Produk Pertanian

Sabtu, 25 Januari 2025 - 17:00 WIB

Pemupukan Jagung Manis yang Tepat Lengkap dengan Rekomendasinya

jagung manis (Pixabay)

jagung manis (Pixabay)

Pemupukan adalah salah satu aspek paling krusial dalam budidaya jagung manis (Zea mays). Sebagai komoditas bernilai tinggi, jagung manis memiliki permintaan pasar yang terus meningkat, didukung oleh keunggulannya yang lebih manis dibandingkan jagung ladang biasa. Namun, untuk mencapai hasil optimal, tanaman ini memerlukan asupan hara yang cukup dan pemupukan jagung manis tepat.

Di antara pilihan pupuk yang tersedia, petani sering dihadapkan pada dilema antara pupuk tunggal atau NPK. Mana yang lebih baik untuk tanaman jagung manis Anda? Artikel ini akan menjelaskan kedua opsi tersebut secara mendalam.

Pemupukan Jagung Manis

Unsur Hara Makro: N, P, K

Tanaman jagung manis memerlukan tiga unsur hara makro utama: Nitrogen (N), Fosfor (P), dan Kalium (K).

  • Nitrogen (N) membantu pertumbuhan daun dan batang.
  • Fosfor (P) mendukung perkembangan akar dan pembentukan biji.
  • Kalium (K) memperkuat ketahanan tanaman terhadap penyakit dan stres lingkungan.

Unsur Hara Mikro

Unsur mikro seperti Seng (Zn), Boron (B), dan Besi (Fe) juga penting meskipun dibutuhkan dalam jumlah kecil. Kekurangan unsur mikro dapat menyebabkan gangguan pertumbuhan yang serius.

Dampak Kekurangan Hara

Defisiensi hara makro atau mikro dapat menurunkan produktivitas jagung manis. Misalnya, kekurangan nitrogen menyebabkan daun menguning, sedangkan kekurangan kalium melemahkan batang.

Jenis-Jenis Pupuk

Pupuk Organik vs Pupuk Anorganik

  • Organik: Seperti pupuk kandang dan kompos, memperbaiki struktur tanah tetapi bekerja lebih lambat.
  • Anorganik: Seperti urea, SP-36, KCL, dan NPK, memberikan nutrisi langsung dan cepat diserap tanaman.

Unsur Tunggal

Pupuk tunggal adalah pupuk yang hanya mengandung satu unsur hara, misalnya:

  • Urea (Nitrogen)
  • SP-36 (Fosfor)
  • KCL (Kalium)

Unsur NPK

Pupuk majemuk seperti NPK mengandung kombinasi unsur hara makro (N, P, K) dalam satu produk, menjadikannya lebih praktis.

Kelebihan Pupuk Tunggal

Penyesuaian Nutrisi

Dengan pupuk tunggal, petani dapat mengatur dosis Nitrogen, Fosfor, dan Kalium sesuai kebutuhan tanah dan tanaman.

Fleksibilitas untuk Kondisi Tanah

Setiap tanah memiliki tingkat kesuburan berbeda. Pupuk tunggal memungkinkan penyesuaian berdasarkan analisis tanah.

Baca Juga  Cara Memupuk Tanaman yang Benar agar Tumbuh Subur

Efisiensi Biaya

Pada beberapa kasus, penggunaan pupuk tunggal dapat lebih hemat dibandingkan NPK, terutama jika hanya satu unsur yang dibutuhkan dalam jumlah besar.

Kelebihan Pupuk NPK

Kemudahan Penggunaan

Pupuk NPK praktis digunakan karena mengandung unsur hara makro dalam satu formula, mengurangi kerumitan penakaran.

Komposisi Seimbang

Dengan pupuk NPK, tanaman mendapatkan nutrisi secara proporsional, cocok untuk tanah yang sudah subur.

Efisiensi Waktu

Pengaplikasian NPK menghemat waktu dan tenaga karena cukup dilakukan satu kali untuk semua unsur makro.

Perbandingan Pupuk Tunggal dan NPK

  • Contoh Praktis: Pada tanah subur, pupuk NPK cukup untuk meningkatkan hasil. Namun, pada tanah tandus, pupuk tunggal memungkinkan penyesuaian lebih spesifik.
  • Faktor Kunci: Kesuburan tanah menjadi penentu utama pemilihan jenis pupuk.

Rekomendasi Pupuk untuk Jagung Manis

Jika Anda menanam jagung manis, maka kamu perlu melakukan pemupukan dengan rutin agar tumbuhnya maksimal. Berikut beberapa rekomendasi pupuk untuk jagung manis.

1. NPK Mutiara

Salah satu jenis pupuk yang bisa kamu gunakan untuk memupuk jagung manis yaitu NPK Mutiara. Pupuk ini mengandung unsur hara penting yang dibutuhkan tanaman yaitu nitrogen, fosfor, dan kalium. Ada beberapa keuntungan menggunakan pupuk NPK Mutiara, antara lain:

  • Menyediakan Nitrogen dengan kombinasi yang bagus untuk tanaman.
  • Unsur hara bisa cepat diserap tanaman.
  • Cara aplikasinya mudah
  • Mamaksimalkan produktivitas tanaman jangka panjang.
  • Dan lain sebagainya.

Jika tertarik dengan pupuk ini, silakan klik link berikut ini.

2. KSP Tawon

Selain NPK Mutiara, Anda juga bisa menggunakan pupuk KSP Tawon. Pupuk ini menyediakan phospat yang berkualitas untuk meningkatkan perakaran, jumlah anakan, umbi, dan merangsang pembungaan.

KSP sangat cocok untuk pupuk dasar, sehingga pertumbuhannya maksimal. Ada bisa membelinya di sini.

3. Urea

Jenis pupuk lainnya yang bisa kamu gunakan yaitu Urea. Pupuk ini mengandung nitrogen yang cukup tinggi sebagai nutrisi utama bagi daun tanaman. Setelah pemberian Urea, daun tanaman akan tumbuh menghijau dan segar. Selain itu, tunas tanaman juga bisa tumbuh dengan baik. Anda bisa membeli Urea dengan klik tombol di bawah ini.

4. Nitrea

Nitrea diketahui bisa merasangsang pertumbuhan vegetatif tanaman serta memberikan warna hijau pada daun. Pupuk ini mengandung nitrogen hingga 46 persen. Anda bisa membelinya dengan pencet tombol di bawah ini.

5. YaraMila

Tanaman yang diberi pupuk YaraMila diketahui bisa mendapatkan usnur hara lengkap. Perkembangan akarnya juga lebih optimal dan bakal bunga atau buahnya menjadi lebih banyak.

Baca Juga  Panduan Lengkap Budidaya Jagung Manis di Lahan Kering

Pupuk ini juga membuat tanaman lebih hijau, seragam, dan pertumbuhannya optimal. Pengaplikasiannya juga tidak sulit. Anda bisa membelinya dengan klik di sini.

Strategi Pemupukan Optimal

Menggabungkan Pupuk Tunggal dan NPK

Pendekatan terbaik sering kali adalah kombinasi keduanya. Misalnya, NPK dapat digunakan sebagai dasar, kemudian ditambahkan pupuk tunggal sesuai kebutuhan fase pertumbuhan tanaman.

Penyesuaian Berdasarkan Fase Pertumbuhan

  • Fase Vegetatif: Lebih banyak nitrogen untuk mendukung pertumbuhan daun.
  • Fase Generatif: Lebih banyak fosfor dan kalium untuk memperkuat buah dan biji.

Tantangan dalam Pemupukan

Kesulitan Analisis Tanah

Tidak semua petani memiliki akses ke fasilitas pengujian tanah yang memadai untuk menentukan kebutuhan pupuk.

Risiko Over-fertilization

Penggunaan pupuk berlebihan dapat merusak tanaman dan lingkungan.

Dampak Lingkungan

Limpasan pupuk ke sumber air dapat menyebabkan polusi lingkungan.

Kesimpulan

Pemupukan jagung manis adalah seni sekaligus ilmu. Baik pupuk tunggal maupun NPK memiliki kelebihan masing-masing. Pilihan terbaik bergantung pada kondisi tanah, kebutuhan tanaman, dan kemampuan petani.

Sebagai langkah bijak, kombinasikan penggunaan pupuk tunggal dan NPK sesuai analisis tanah dan fase pertumbuhan. Jangan lupa, konsultasikan dengan ahli agronomi untuk mendapatkan hasil maksimal.

Share :

Baca Juga

Jenis Bawang Merah

Hortikultura

Bima Brebes Kalah! Inilah Jenis Bawang Merah dengan hasil panen melimpah
Cara Menanam Kentang Atlantik

Hortikultura

Seperti ini Cara Menanam Kentang Atlantik untuk Kebutuhan Industri
Tanaman cabe kekurangan unsur hara

Hortikultura

Wajib Di Ketahui! Ciri-Ciri Tanaman Cabe Kekurangan Unsur Hara
Pupuk kamas

Produk Pertanian

Pupuk Kamas: Keunggulan, Rekomendasi Dosis, dan Harganya
hama pada cabai rawit

Hortikultura

Ini Dia Hama pada Cabai Rawit yang Membahayakan
budidaya tanaman nanas

Hortikultura

Budidaya Tanaman Nanas, Mudah untuk Pemula
Cara menanam rumput gajah

Hortikultura

Cara Menanam Rumput Gajah untuk Pakan Ternak
cara tanam bayam merah

Hortikultura

Cara Tanam Bayam Merah, Mudah dan Anti Gagal