Cara menanam jagung yang benar akan mempengaruhi hasil panen tanaman ini. Jagung merupakan salah satu tanaman pangan penghasil karbohidrat yang terpenting di dunia, selain gandum dan padi.
Namun pernahkah kamu berpikir? Makanan berbahan dasar jagung yang kamu konsumsi proses penanaman jagungnya itu seperti apa dan bagaimana? Jika kamu penasaran dan ingin mengetahui cara menanam jagung yang baik dan benar, pada artikel ini akan membahas hal tersebut secara jelas.
Syarat tumbuh tanaman jagung
Sebelum kamu menanam tanaman jagung, alangkah baiknya untuk mengetahui terlebih dahulu mengenai syarat tumbuh tanaman jagung. Syarat tumbuh tanaman jagung di antaranya adalah :
- Area penanaman memiliki curah hujan ideal.
- Area penanaman bersuhu 21-34 derajat Celsius.
- Memperoleh paparan sinar matahari secara langsung (minimal 8 jam per hari).
- Punya tekstur tanah yang gembur.
- Tanah punya kandungan unsur hara yang cukup.
- pH tanah 5,5 hingga 7,5.
- Kemiringan tanah kurang dari 8%.
- Punya ketersediaan air yang cukup.
Syarat-syarat di atas adalah hal yang perlu diperhatikan dan diusahakan untuk dapat memenuhinya. Hal tersebut agar tanaman jagung dapat tumbuh dengan maksimal.
Cara menanam jagung dengan baik dan benar
Waktu terbaik untuk menanam jagung di Indonesia adalah pada bulan Mei hingga Juli. Alasannya adalah curah hujan yang rendah dari Mei hingga Juli, yang merupakan waktu yang baik untuk mulai menanam jagung.
Selain memperhatikan waktu tanam, menanam jagung harus dilakukan dengan benar untuk hasil yang maksimal. Penanaman jagung yang benar meliputi :
- Buatlah bedengan di lahan (pembibitan) dengan jarak 100cm x 40cm.
- Tanam biji jagung sedalam 3-5 cm. Setiap lubang menampung dua biji jagung.
- Tutup lubang lagi dengan tanah dan kompos. Ulangi prosedur yang sama untuk lubang berikutnya. Pastikan jarak antara satu lubang dengan lubang lainnya adalah 60-75 cm.
- Siram dengan air untuk mempertahankan kelembapan tanah.
Terlihat sederhana, tetapi pastikan Anda mengikuti langkah-langkah di atas dengan benar. Jika dilakukan secara asal-asalan, tidak menutup kemungkinan akan diperoleh hasil yang kurang baik bahkan dapat menyebabkan gagal panen.
Tips merawat tanaman jagung agar mendapat hasil maksimal
1. Pemilihan benih
Pemilihan benih merupakan langkah awal yang menentukan hasil dari tanaman jagung. Benih yang berkualitas baik akan memberikan hasil yang baik juga. Tips memilih benih yang baik adalah sebagai berikut:
- Pilih varietas jagung yang terpercaya dan direkomendasikan oleh pemerintah.
- Gunakan benih jagung segar dengan daya berkecambah 85%.
- Berhati-hatilah agar benih yang Anda gunakan tidak terlihat buruk dan sakit. Tentu saja, jangan gunakan benih yang sudah sakit sebelumnya.
2. Pengolahan lahan serta pembuatan bedengan
Agar jagung yang dibudidayakan menghasilkan hasil yang baik, tanah harus digemburkan terlebih dahulu dengan cara di bajak. Tanah yang gembur dikatakan dapat meningkatkan sirkulasi udara di dalam tanah.
Setelah melonggarkan tanah, tanah harus terkena sinar matahari dan angin selama sekitar satu minggu. selain itu, dapat juga dibuat bedengan. Membuatan bedengan dapat dilakukan dengan lebar sekitar 1 m, serta memiliki ketinggian sekitar 20-30 cm, dengan panjang yang disesuaikan dengan ukuran lahan.
3. Perawatan tanaman jagung
Merawatan tanaman jagung meliputi penyulaman, penyiangan, pemupukan, serta pemanenan. Merawat tanaman jagung bertujuan agar tanaman jagung terhindar dari gulma dan juga tanaman jagung dapat tumbuh dengan maskimal.
Nah, itulah cara menanam jagung yang baik dan benar yang dapat kami bagikan untuk kalian semua. Semoga artikel kali ini dapat bermanfaat bagi kamu yang akan menanam jagung. Terima kasih, dan selamat menanam.